Kantor PRIMKOPTI Jakarta Selatan

Kantor Primkopti Jakarta Selatan yang terletak di Jalan Kalibata Tengah No.8-9 Jakarta Selatan. Primkopti Jaksel merupakan badan hukum resmi bernomor 1305/BH/I Tgl 06-9-1979

Sabtu, 26 Maret 2011

Tempe Pembawa Rejeki

Dengan mengayuh sepeda, yang dibelakangnya terdapat keranjang, seorang pria berkeliling kampung dan pasar di wilayah Cireunde, Rempoa, Jakarta Selatan. Sesaat ia berhenti di salah satu rumah di sebuah gang. Ia kemudian memberikan beberapa papan kecil tempe, yang dipesan pemilik rumah tersebut. Beberapa orang pembeli kemudian tampak mendatanginya, untuk membeli tempe. Setelah selesai, ia kembali mengayuh sepedanya, dan berkeliling menawarkan dagangannya. Demikianlah rutinitas sehari-hari Sobirin (47), pria asal Pekalongan, Jawa Tengah, yang berprofesi sebagai penjual tempe tradisional. Sejak tahun 1990, Sobirin sudah menekuni pekerjaan ini....

Sempat Hilang Di Pasaran, Harga Tahu Akhirnya Naik

Jakarta Produk tahu sempat menghilang dari pasaran khususnya di Jabodetabek karena produsen berdemo meminta kenaikan harga. Namun produsen pun akhirnya berdamai dan memilih untuk menaikkan harga tahu, sementara tempe disiasati dengan ukuran yang lebih kecil. Ketua II Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo) Sutaryo mengatakan para pengrajin tahu tempe akhirnya menaikan harga karena sudah tak mampu menahan biaya produksi karena kenaikan harga kedelai. Harga kedelai ditingkat pengrajin, menurut Sutaryo sudah naik dari Rp 4.800-5.000, menjadi Rp 6.500-6.800 per Kg. Sehingga ia memastikan harga tahu khususnya sudah naik di awal pekan ini. Memang kami libur tak berproduksi pada Kamis-Jumat lalu, karena konsumen susah menerima rencana kenaikan. Jadi kami semacam berunjuk rasa...

Pengusaha Tempe Khawatirkan Lonjakan Harga Kedelai

MedanBisnis – Jakarta . Para pengusaha tahu dan tempe yang tergabung dalam Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo) was-was terhadap lonjakan harga kedelai dunia. Sejak tiga bulan lalu harga kedelai di Tanah Air sudah menunjukan tren kenaikan drastis. Ketua II Gakoptindo Sutaryo mengatakan tiga bulan lalu harga kedelai masih jauh di bawah Rp 5.000 per kg, namun saat ini harga kedelai di tingkat perajin tempe sudah menembus angka Rp 6.000 per kg. “Yang dikhawatirkan, lonjakan yang tak bisa diprediksi karena kita masih ketergantungan dengan kedelai impor,” kata Sutaryo yang juga Ketua Bidang Usaha Kopti Jakarta Selatan, saat dihubungi, Rabu (27/10). Ia mengatakan para perajin tempe trauma dengan kenaikan harga kedelai dua tahun lalu. Pasalnya pada tahun 2008 harga kedelai...

Pages 212 »

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More